Senin, 15 Oktober 2018
Sabtu, 06 Oktober 2018
Jumat, 05 Oktober 2018
Kamis, 04 Oktober 2018
Selasa, 02 Oktober 2018
Minggu, 30 September 2018
Jumat, 28 September 2018
LISTRIK STATIS
AMATI VIDIO DIBAWAH INI
Besarnya gaya tarik menarik atau gaya tolak menolak dua benda
bermuatan listrik dapat dirumuskan dengan hukum Coulomb sebagai berikut.
Apabila elektroskop netral didekati benda bermuatan negatif.
maka muatan negatif dari benda akan tolak menolak dengan muatan negatif pada
kepala elektroskop. Akibatnya, muatan negatif di kepala elektroskop akan
bergerak ke bawah menuju daun-daun kaki.
Vidio di atas menunjukkan adanya gejala listrik. kenapa bisa terjadi ? Kita lihat vidio berikut :
- Pengertian Listrik Statis
Listrik
statis dapat diartikan sebagai berkumpulnya muatan-muatan listrik pada suatu
benda. Pada listrik statis tidak membahas tentang aliran arus listrik, karena
listrik statis tidak dapat mengalir dari satu tempat ke tempat lainnya.
Efek
listrik statis dapat terjadi karena adanya perpindahan elektron. Saat kita
menyisir rambut yang kering, maka rambut akan menempel dan tertarik oleh sisir.
Pada awalnya, rambut dan sisir tidak bermuatan atau netral. Suatu atom yang
netral memiliki jumlah proton dan elektron yang sama.
Pada
saat menggosokkan sisir ke rambut, maka elektron dari rambut akan berpindah ke
sisir, sehingga sisir akan mendapatkan tambahan elektron.
Sisir
yan mendapatkan tambahan elektron akan menjadi bermuatan negatif, sedangkan
rambut yang melepaskan elektron, akan menjadi bermuatan positif. Peristiwa
tersebut adalah contoh dari mendapatkan muatan elektron dengan cara digosok.
Contoh
lainnya adalah saat penggaris plastik bemuatan menarik serpihan kertas.
Penggaris plastik yang sudah digosok dengan kain wol akan menjadi bermuatan
negatif, karena mendapatkan tambahan elektron dari wol. Penggaris yang
bermuatan tersebut dapat menarik serpihan kertas yang ada.
Cara
mengumpulkan muatan listrik dengan digososk
Terjadinya
petir
Terjadinya petir merupakan contoh dari listrik statis yang
sering kita jumpai pada saat cuaca mendung. Pada peristiwa terjadinya petir,
terdapat pengosongan listrik statis. Pengosongan tersebut ditunjukkan oleh
sambaran petir.
Peristiwa pengosongan terjadi apabila adanya jalan bagi
elektron untuk mengalir dari suatu benda ke benda lain. Pengosongan pada petir
ini biasanya disebut pentanahan, karena muatan dikosongkan dengan cara
menyalurkan ke tanah.
Pengosongan muatan statis ini terjadi di udara, sehingga
menimbulkan suara dahsyat yang disebut petir.
- Atom dan Muatan Listrik pada Benda
Atom merupakan bagian terkecil dari suatu benda yang tidak
dapat dibagi lagi. Partikel-partikel penyusun atom, yaitu proton, elektron, dan
neutron. Proton adalah bagian penyusun atom yang bermuatan positif (+).
Elektron merupakan bagian penyusun atom yang bermuatan
negatif (-). Sedangkan neutron adalah bagian penyusuan atom yang tidak
bermuatan (netral).
Susunan atom
netral
Muatan listrik pada benda dapat berupa muatan muatan positif
dan muatan negatif. Benda bermuatan positif jika jumlah proton lebih besar dari
jumlah elektron. Benda bermuatan negatif jika jumlah elektron lebih besar dari
jumlah proton. Sedangkan benda netral jika jumlah proton sama dengan
jumlah elektron.
Benda-benda yang memiliki muatan listrik sejenis akan tolak
menolak, sedangkan benda-benda dengan muatan listrik tidak sejenis akan tarik
menarik.
Sifat-sifat
muatan listrik
dengan :
F = gaya tarik menarik atau tolak menolak (Newton)
k = konstanta
q1, q2 = besar muatan 1 dan muatan 2
r = jarak dua benda bermuatan (m)
Elektroskop
Elektroskop merupakan alat yang digunakan untuk mendeteksi
adanya muatan listrik pada benda. Pendeteksi muatan pada elektroskop ini
terdiri dari kepala (bagian atas) yang terbuat dari metal dan dua daun
kaki (bagian bawah) yang terbuat dari emas. Pada saat elektroskop dalam keadaan
netral, jumlah muatan positif sama dengan muatan negatif, baik di kepala maupun
di daun kaki.
Sebuah
elektroskop netral
Prinsip kerja elektroskop
Karena sekarang daun kaki bermuatan negatif karena kelebihan
elektron, maka kedua daun kaki pada elektroskop akan terbuka ke kiri dan ke
kanan. Semakin besar muatannya, maka semakin jauh jarak antar kedua daun kaki
elektroskop.
Jika yang didekatkan pada kepala elektroskop adalah benda
bermuatan positif, maka elektron akan tertarik dari daun kaki menuju kepala
elektroskop. Hal ini akan mengakibatkan muatan negatif pada daun kaki
berkurang, sehingga jarak antar kedua daun makin merapat.
&nbs
Langganan:
Postingan (Atom)